Friday

Spread Positive & Love ❤️

سْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم


“Sudah-Sudah lah Bunuh Jiwa Dengan Asyik Membandingkan Diri Dengan Orang Lain.”

Nampak macam perkara biasa. Tapi ya, ini lah realiti hidup. Kita pantang tengok orang lebih dari kita, pasti kita akan label diri sendiri sebagai seorang yang gagal. Kita kuat memberontak di sana sini. Kita seolah-olah anggap hidup kita suram, tiada masa depan. Sedangkan kita terlepas pandang rezeki di depan mata. Kita lahir dari keluarga yang supportive, makan minum cukup, ada tempat tidur yang selesa.Tetapi, kita masih rasa semua tidak cukup. Sedangkan tiap fasa kehidupan ada perjalanan yang tersendiri. Setiap perjalanan ada dugaan yang tersendiri. Dan perjalanan dan dugaan kita adalah tidak sama. Kita terus tekan diri sendiri sehingga membunuh jiwa tanpa sedar. Akhirnya, diri kita sendiri adalah penyebab jiwa kita terdorong ke lembah kehancuran hidup.

Ada orang gaji dia besar, tapi tuhan uji dia dapat anak down syndrome. Rupa-rupanya rezeki gaji besar dia untuk bahagiakan anak istimewa dia. Dalam hidup senang dia, ada ujian. Ada orang dia dapat kerja stabil, tetapi dia datang dari keluarga yang susah. Rezeki yang dia dapat juga adalah untuk dikongsi bersama keluarganya di kampung. Ada orang datang dari keluarga orang berada. Hidup serba senang dan mewah. Tetapi tuhan uji dia dengan ujian kerjaya. Tuhan dah susun cantik-cantik jalan hidup kita. Siang malam kita asyik fikir nasib hidup kita sampai seksa mental sendiri dan 

“Akhirnya kita adalah punca mengapa mental kita terus sakit.”

Setiap orang pasti tidak akan terlepas dari ujian dan dugaan hidup. Hidup kaya raya pun diuji, pandai dalam pelajaran pun diuji, wajah cantik dan kacak pun diuji. Kehidupan adalah proses. Jika jatuh, sila bangun. Kalau penat berehat sebentar, kemudian teruskan bangkit tanpa menoleh ke belakang. Sudah-sudah lah asyik membuat perbandingan hidup, tidak semua orang ada apa yang kita ada.

“Kehidupan adalah pengembaraan dan proses pembelajaran,bukannya perlumbaan.”

Bila seseorang berada dalam keadaan marah, sakit hati atau sedih, sehingga tidak mampu untuk menunjukkan rasa cinta bahkan benci dengan sekelilingnya. Maka berhenti dan berundurlah sebentar dari segala kecelaruan dunia serta teruslah berduaan dengan Allah dalam keadaan hati yang ikhlas dan penuh pengharapan kepada-Nya. Lantas memohon agar ditaburkan kembali benih cinta dan sayang untuk mencintai makhluk-Nya. 

“Seseorang yang mencintai orang yang memusuhinya adalah seorang yang kuat.”

ما شاء الله


Sumber : #PijahSharing
Najuwa Jaafar || 02 July 2021 || 10.00 pm

Wednesday

Ujian Tanda Allah Sayang


سْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم


Kadang, Allah menyapa kita dengan ujian. Mungkin kita dah terlalu jauh, terlalu leka, terlalu lena dengan kesenangan dunia. Dan ujian itu tanda Allah masih pandang dan sayang. Saat kamu rasa banyaknya ujian menimpa dirimu, saat kamu rasa dunia ini seakan mahu membunuhmu. Cuba kamu fikir sejenak. 

"Ujian ini sebenarnya untuk apa" 

"Kenapa ia menimpa diri aku?" 


Ya, ujian tanda Allah sayang. Ya, ujian hadir bersama kekuatan. Ya, ujian datang ikut kemampuan. Pernah kamu bersyukur saat diuji? Pernah kamu ucap: 


"Alhamdulillah, terima kasih Allah. Ujian aku hanya sebegini, tetapi orang lain lagi berat daripada ini."?


Kenapa nak takut untuk harungi ujian? Sedangkan Allah berfirman dalam Al Quran, Surah Al Baqarah (2:153)

يَـٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱسۡتَعِينُواْ بِٱلصَّبۡرِ وَٱلصَّلَوٰةِ  ۚ  إِنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلصَّـٰبِرِينَ

"Wahai orang yang beriman mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan solat, sesungguhnya Allah bersama orang yang sabar"


Nampak tak, kita tak keseorangan. Allah sentiasa ada. Sabar sabar sabar dan terus bersabar, itu kuncinya. Tiap kali rasa down, ingat ayat ni tau. Moga Allah permudahkan urusan kita semua. Kalian, jangan terlalu dahagakan perhatian dan belas ihsan manusia. Kadang, apa yang kita dapat itu hanya pura pura sahaja. Banyakkan mengadu pada Allah, Allah nak kita dekat dengan Dia sebab tu Dia timpakan ujian. Jangan lupa, nikmat juga salah satu ujian. Sama ada kita bersyukur atau tidak. Sakit mana pun ujian yang kalian lalui sekarang. Pujuk lah hati. "Allah ada, semua akan baik baik sahaja" dan senyumlah walau dengan air mata. 

Kalian, jika dengan jatuh itu membuatkan kita belajar untuk bangun, jadikan lah ujian itu sebagai cara untuk kita kembali mencari Allah bukan sebaliknya. Kita hamba selayaknya diuji. Dan ujian kita berbeza beza antara satu sama lain. Namun, yang memberi ujian itu sama iaitu Allah SWT. Jadi, kembalilah padaNya kerana disitu jalan penyelesaian bagi setiap ujian yang kita alami. Tidaklah ujian itu hadir kecuali diiringi kekuatan. Moga kita semua dapat harungi ujian dengan semahal mahal kesabaran

Andai ada pelangi selepas hujan, pasti ada hikmah disebalik ujian. Demi Tuhan aku harus bertahan, kerana Tuhan aku teruskan perjuangan. Jangan pernah jemu sebarkan kebaikan, oleh itu manusia diciptakan. Tanda manusia sayang, mereka bagi perhatian. Tanda Allah sayang, Dia bagi ujian. 


Mungkin dengan adanya ujian sebagai cara untuk kita ingat dan kembali kepadaNya. 💖


ما شاء الله

Najuwa Jaafar || 24 Jun 2021 || 2.05 pm

Sunday

Redha, Ikhlas Dan Tawakal

سْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم



Tuhan Selalu Menjaga Kita

Karena Tuhan tidak ingin kisah mu berakhir dengan luka. Maka dijauhkanmu daripada orang yang tidak sepatutnya meskipun kau sangat berharap kepadanya. Begitulah terkadang dalam hidup, ada insan yang kita jumpa hanya untuk melihatnya pergi. Ada yang kita kasih tetapi dia singgah hanya untuk meremukkan hati. Maka, jangan terlalu mengharap pada sebuah janji karena belum tentu semuanya akan mampu ditepati. Sekalipun sudah berkali-kali kau jatuh rebah. Bangun semula dan teruslah melangkah. Jika jatuh, bangunlah semula. Sesekali kau bisa lihat ke belakang, bukan memilih untuk berpatah semula cuma untuk mengingati pengajaran lepas agar kau bisa perbaiki apa yang pernah tersalah. Namun, jangan terlalu sering melakukannya. Bimbang nanti kau akan melewatkan sesuatu yang berharga dan bermakna yang sedang menantikanmu dihadapan sana. 

Meskipun kau pernah kecewa berkali-kali sebelumnya, tidak adil jika kau menjadikan masa depanmu jadi berantakan. Inilah kehidupan yang mengajarkan kita tentang bagaimana menjalani ujian dengan sabar dan ikhlas. Mungkin saja kita sangat berharap pada sesuatu yang kita dambakan hari ini ataupun mungkin berusaha menghindari sesuatu yang sangat kita benci saat ini. Apapun yang sedang berlaku dan sedang kita alami saat ini, jangan pernah lupa bahawa kita tidak pernah dibiarkan sendiri. Kita dijaga, tapi tidak ingin selalu dijaga. Seringnya begitu. Kita diawasi, tapi selalu ingin bersembunyi. Kita sering diamati tetapi kita pura-ii untuk tidak peduli. Saat ini kita mungkin sedang dijatuhkan atau ditinggalkan. Dan itu pasti akan berulang bila-ii masa sahaja. Jatuh dari harapan, rebah dari impian termasuklah hal-ii berkait perasaan. Berat rasanya tetapi ia tetap harus dijalani dan diperjuangkan. 

Dan tanpa kita sedar, Tuhan sebenarnya sedang mendidik kita untuk belajar menjadi lebih kuat dan asa menerima, menjalani dan mensyukuri hidup ini dengan penuh redha, ikhlas dan tawakal. Tidakkah itu mendekatkan lagi kita pada-Nya? Hadapi, jalani dan syukuri. InsyaAllah, akan kau temukan bahagia nanti. Sekalipun tidak di dunia, di akhirat pasti ada. 

Hello dear, fighting okay. Don't be sad 😊

ما شاء الله

Najuwa Jaafar || 30 May 2021 || 6.37 pm

Thursday

Berdamai Dengan Hati Sendiri

سْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم



Mustahil...

Melupakan seseorang yang pernah membuat kamu bahagia, menjadi sesuatu hal yang rasanya mustahil untuk dilakukan. Semakin berusaha untuk menjauh, kamu akan menjadi pembohong yang luar biasa. Kamu merasa sudah baik-ii sahaja. Tetapi kenyataannya, setiap waktu yang dijalani masih tetap dia yang kamu fikirkan dan harapkan. Tidak perlu tergesa-gesa untuk melupakan dia. Hargai segala prosesnya, berusahalah ikhlas atas apa yang sudah dia ambil dari kamu. Jadikan rasa sakit dan semua kenangan indah menjadi bagian dari dirimu. Tidak perlu menguburnya terlalu dalam, jika pada akhirnya kamu sendiri yang menggalinya lagi. Mengikhlaskan tidak semudah ketika jatuh hati. Bila harus memilih antara jatuh berkali-kali di tempat yang sama atau memilih berkali-kali jatuh hati kepadanya, pasti kamu akan memilih jatuh hati kepadanya. Tetapi, segala hal yang kamu harapkan tentu tidak semuanya menjadi kenyataan. Siap atau tidak, kamu harus terima semua takdir yang Tuhan berikan. Terimalah semua itu sebagai bagian dari perjalanan hidup.

ما شاء الله


Sumber : Seketul Gadis

Najuwa Jaafar || 27 May 2021 || 3.00 pm

Sunday

Syeikh Ali Jaber

 

سْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم




"10 Nasihat Syeikh Ali Jaber"


🌼 Ibarat Kupu-Kupu

"Kebahagiaan itu ibaratnya kupu-ii. Jika kau mengejarnya, ia melarikan diri darimu. Tapi jika kau duduk dengan tenang, ia akan turun ke tanganmu. Maka, bersabarlah karena sabar itu indah."


🌼 Harapan Baru

"Hidup tidak akan berhenti. Allah Subhanahu wa ta'ala akan mengiringinya dengan kelembutan dan rencana-Nya dengan harapan yang baru dan tekat yang tidak pernah hilang."


🌼 Bayangkan Rasulullah

"Saat kamu mengeluh sakit gigi, bayangkanlah Rasulullah Shallallahu alaihi wa salam yang patah giginya (saat berperang di jalan Allah Subhanahu wa ta'ala). Saat kamu difitnah? Bayangkan Rasulullah yang dituduh penyihir dan orang gila."


🌼 Jangan Sebarkan Maksiatmu

"Jangan memberi tahu siapa pun tentang maksiatmu karena dua sebab: Pertama, karena maksiat bukan untuk dibanggakan. Kedua, karena manusia tidak akan melupakan keburukanmu, walaupun kau telah bertaubat."


🌼 Hati-Hati Dengan Hawa Nafsu

"Bila yang ditimpa musibah adalah orang yang kita cintai, maka kita akan mengatakan bahawa itu penghapus dosa. Bila yang ditimpa musibah adalah orang yang kita benci, maka kita akan mengatakan bahawa itu hukuman dari Allah Subhanahu wa ta'ala. Berhati-hatilah dari menghukumi takdir Allah sesuai hawa nafsu kita."


🌼 Allah Lebih Mencintaimu

"Jika seorang hamba tahu bagaimana Allah Subhanahu wa ta'ala mengatur seluruh hidupnya maka pasti dia akan tahu bahwa Allah lebih mencinta dia daripada kedua orang tuanya, maka otomatis hati pun akan condong untuk selalu mencintai Allah."


🌼 Hati Terluka Karena Kata

"Kaca yang pecah suaranya akan langsung hilang dan meninggalkan serpihan kaca yang melukai siapa yang menyentuhnya. Begitu juga perkataan yang melukai hati akan cepat hilang suaranya tetapi hatinya terluka untuk waktu yang lama. Oleh karena itu, jangan mengatakan sesuatu kecuali yang baik-ii sahaja."


🌼 Syukuri Apa Yang Kamu Miliki

"Jika kamu merasa sangat nyaman, aman dan tanpa rasa takut di kediamanmu, apalagi yang kamu harapkan selain hal itu atau kamu ingin mengambil lautan yang penuh dengan harta. Ucapkanlah: Puji dan syukur kepada Allah atas kebahagiaan yang kamu miliki dan akuilah nikmat tersebut dengan pengakuan yang tulus."


🌼 Wanita Yang Belum Berjilbab

"Saya sering bilang jangan pandangi wanita yang belum berjilbab, jangan dipandangi dia buruk barangkali dia punya dua rakaat Tahajud di sisi Allah sehingga menyebabkan terampuni semua dosanya. Kita tidak tahu apa urusan manusia sama Allah. Masing-ii punya rahasia sama Allah."


🌼 Jadikan Al-Quran Sahabatmu

"Hati akan mati tanpa Al-Quran. Hati akan keras jika tidak diobati dengan Al-Quran. Hati juga tidak akan bahagia kecuali dengan Al-Quran. Maka, jadikanlah Al-Quran sahabatmu yang selalu menemani. Sungguh Al-Quran ini memberi petunjuk ke jalan yang lurus."

ما شاء الله


Najuwa Jaafar || 17 January 2021 || 10:00 pm

Wednesday

Menjaga Hati Sendiri

 

سْــــــــــــــــــمِ ﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم


Tidak semua orang faham apa yang kita rasa. Tak semua orang rasa macam mana kita sedang merasa perit, sakit, duka dan luka sesuatu itu. Kadang-ii kita fikir tentang orang lain tapi orang lain blame kita for everything. Nobody cares. Kadang-ii kita terpaksa membuat keputusan salah yang menyakitkan hati kita hanya kerana untuk melihat orang lain tersenyum bahagia. 

Susah untuk kita nak puaskan hati semua orang. Pasti ada sahaja kritikan dan tomahan yang akan dilemparkan. Bukan mudah nak hidup jadi manusia, banyak perkara yang perlu dilalui dan diterokai untuk menjadikan kita lebih dewasa. Susah kalau dah terangkan sepuluh kali tetapi masih tidak faham. Jadi inilah cara untuk kita lebih memahami dan kini kita pasti ramai yang mengerti hidup jadi manusia memang susah. 

Kita cari kekuatan yang ada dalam diri, kita pujuk diri sendiri. Beri semangat kepada diri sendiri dan jangan mengharap pada orang lain. Bisikkan pada diri sendiri, "Aku mampu menghadapi semua dugaan dengan izin Allah". Bermohonlah, merayulah pada Allah. Berdiri atas kaki sendiri.

Hidup ini ada pasang surutnya. Kadang kita disayangi. Kadang kita dibenci biar pun tanpa alasan, tanpa sebab yang muhasabah. Jadi, ingat jangan berkecil hati jika orang salah faham terhadap kita. Allah faham akan isi hati kita. Jangan gusar jika ada yang menghakimi kita kerana tiada hakim sebaik Allah. Tenanglah.

Ada baiknya kita menangis di hadapan Allah. Curi perhatian Allah. Mengadu pada Allah. Allah akan sentiasa pedulikan kita, selamanya. Tidak seperti manusia yang acap kali meninggalkan kita. Bersimpati pula hanya sementara.

Utamakan dulu hati sendiri. Kerana untuk memuaskan hati manusia cukup tidak mudah. Kerana sekeras apa pun usaha kita, tetap juga tersakiti. Selamat membaca ❤

ما شاء الله


Najuwa Jaafar || 07 January 2021 || 2:24 pm

COPYRIGHT BY NJWA JAFF